Sumber gambar: Google
Sampai detik ini
aku masih memikirkan tentang Sophia dan hidupnya.
Sampai detik ini
aku masih ingin menangis jika memikirkannya.
Sampai detik ini
aku masih ingin memangkunya, menimang-nimangnya.
Bahkan tak apa
bila aku sampai ketiduran di lantai seperti kala itu.
Menunggu
tangisan Sophia jika ia tiba-tiba terbangun,
Lalu berlari ke
kereta bayinya,
Lalu kupeluk ia.
Aku rindu Sophia,
Dear, Sophia.
Terima kasih
karena pernah sempat hadir dalam hidupku,
Mampir di
pikiranku,
Lalu menetap di
hatiku.
Dear, Sophia.
Terima kasih
untuk segala kisah tentangmu.
Aku akan
berjuang juga agar mampu sekuat engkau.
Apapun yang
terjadi dalam hidupku.
Apapun yang
hilang, apapun yang pergi.
Atau yang lebih
menakutkan seperti yang kau alami,
Ketidaktahuan.
Yogyakarta, 13
Mei 2018
Dari aku yang rindu memeluk Sophia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar